HIMMAHNEWS. — Gunung sinabung, Sumatra
utara mengamuk dari sejak Sabtu (23/11) malam hingga minggu (24/11) pagi. Masyarakat
di daerah sekitar bencana diungsikan ketempat yang lebih aman. saat ini sekitar 12.300 jiwa
pengungsi tersebar di 20 pos penampungan. Pendataan detil masih dilakukan.
"Masa tanggap darurat diperpanjang lagi hingga 30 November 2013. Juru
Bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan terjadinya ledakan pertama Sabtu
pukul 21.26. dengan durasi dua menit. Suara dan getaran terdengar hingga pos
yang berjarak delapan kilometer dari Gunung Sinabung.
Status Gunung api Sinabung
diwacanakan naik menjadi awas. Jika kebijakan ini akhirnya diambil, Tim Tanggap
Darurat telah mempersiapkan diri untuk berjaga-jaga.
Namun sejak pagi pihak berwenang belum menerima rekomendasi tertulis menyangkut status Sinabung.
Namun sejak pagi pihak berwenang belum menerima rekomendasi tertulis menyangkut status Sinabung.
Wacana status gunung api Sinabung akan
meningkat keluar setelah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)
mengungkapkan, setelah dilakukan evaluasi terkait aktifitas gunung Sinabung,
Selain itu menurut Kepala Pelaksanan
Sementara Dr Ir Gede Suantika M, Rabu (20/11), di kantor PVMBG Desa Ndokum
Siroga, Gang Kayu Bakar, Kecamatan Simpang Empat, wacana ini juga mengacu
kepada berubahnya type letusan gunung Sinabung yang sebelumnya freatik
menjadi freato magmatik. Dan menunjukan ciri-ciri menyerupai gunung api di luar
pulau Sumatera seperti keluarnya awan panas dengan kecepatan rata-rata
350 KM per jam dan jarak terjauh 1,5 KM serta tumpahan lahar. Arz/red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar